puisi sesaat saja

Sesaat Saja

Berlalu lagi malam-malam tenang
Meski tanpa suara
Meski hanya dari pesan sederhana
Namun aku tahu itu berharga

Dalam sunyi
Ia berfantasi di dalam anganku
Tulisannya, tawanya, dan potretnya
Menyeruak indah
Menimbulkan seberkas gambarannya tentangnya
Yang bermain gembira dalam tiap mimpiku

Dalam samar
Kubayang hati pemilik senyum itu
Duduk termenung ia di sana
Menunggu aku datang menjemputnya
Mungkinkah ini kan jadi nyata
Selalu ada.. Temani dalam tiap malamku?

Aku tak dapat banyak berharap
Namun yang aku tahu
Sesaat saja mengenalnya
Akan jadikan warna dalam hidupku
Sekali saja menatapnya
Adalah sebuah anugrah
Salah satu yang terindah dalam hidupku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar